Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

Makanan Khas Kamboja yang Belum Pernah Saya Temukan di Indonesia

Makan makan sendiri .. oke stop nggak usah di terusin nyanyi. Foto selfi ECHI Traveling isn’t only about carrying a rucksack, taking pictures, finding a new place, but also getting the taste and smell of the local food into the spirit of a new place. Kurang lebih seperti itu sih makna traveling buat saya. Traveling itu nggak cuma ngomongin soal destinasi, tapi juga makanan khasnya. Entah enak atau enggak, bagi saya wajib banget cicipi makanan lokal. Supaya lidah saya kaya rasa, bukan cuma bisa nikmati enaknya nasi padang saja.  Nah, waktu jalan-jalan ke Kamboja, misi utama saya pengen mencoba makanan khas Kamboja ,  fish amok .   Saya sih nggak terlalu berekspektasi dengan rasa makanan lokal ini. Ya, karena setiap kali buka video street food di youtube, jarang sekali ada travel vlogger yang mereview makanan Kamboja. 

Hati-hati, Jangan Ketiduran Saat Naik Bus Dari Hatyai ke Kuala Lumpur

Kalau yang ini, bus yang saya naiki dari Phuket ke Hatyai. Foto berasal dari sini Kejadian ini memang sudah berlalu lama, tapi belum sempet nulis. Jadi nggak papa lah ya kalo saya tulis sekarang. Ceritannya nih, pengalaman ini saya alami saat jalan-jalan ke Malaysia, Singapura, dan Thailand. Baru pertama kali ke luar negeri, jadi pantas aja kalau keliatan norak , nggak “mudengan” , kagetan , dan gumunan . Termasuk bingung dengan sistem keluar masuk negara menggunakan bus internasional. Kalau kita naik pesawat kan gampang tuh, tinggal menuju bagian migrasi, lalu antri stempel. Udah ada alur yang jelas deh pokoknya. Nah, berhubung kali ini saya naik bus antar negara, saya bingung banget gimana sistem keluar masuk negara orang. Permasalahan pertama, sopir bus nggak ngasih tahu dengan jelas kalau kita akan masuk ke pos imigrasi. Dengan gayanya yang ala-ala mafia Hongkong, doi bilang gini nih  “you go down, I’ll wait you front”. Buseeett …. Doi ngomong pak

Begini Rasanya Bermalam di KLIA 2, Kuala Lumpur Malaysia

Nasi Lemak, ransel, jaket, coca cola, dan saya di food court KLIA2. Foto oleh ECHI  "Bisa ngelepasin sabuk pengamannya nggak? Sini saya bantu", kata mas-mas paruh baya yang duduk di sebelah saya  OMOOO.. OMOOO ...OMOOO... Jinjjaaa yooooooo .... *saya nggak ngerti kata ini artinya apaan* OhMaiGwad! Ya Tuhan.. malu bangettt saya. Kelakuan norak ini muncul lagi. Seketika itu juga muka saya memerah menahan malu. Njir, udah beberapa kali naik pesawat masih kesusahan ngelepas sabuk pengaman?  Padahal sudah sangat berhati-hati buat nggak ngelakuin hal yang malu-maluin, bersikap kalem, dan nggak panik, tapi tetep aja yee ada hal yang bikin malu mulu. Mungkin, ini efek solo backpacking buat pertama kali. Jadi, tabiat norak saya muncul secara otomatis. Gomawooo oppaaa.  Yes, ini adalah penerbangan perdana saya seorang diri. Pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan  AK 387 mendarat dengan cantik pukul 11.30 malam waktu Kuala Lumpur. Tapi, tidak dengan saya. Keja